Video

Travel Antar Kota Terlengkap | Paket Wisata Indonesia Terlengkap & Termurah | Sewa Mobil termurah & Berkualitas di Indonesia

Klenteng Tay Kak Sie, +62 822-333-633-99, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Klenteng Tay Kak Sie Semarang



akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Assalamualaikum sobat!!! Liburan sama Akcaya Tour & Travel lagi yukkk!! Akcaya Tour & Travel mengajak anda berlibur di Kota Semarang lagi lohh!! Kita akan mengunjungi Klenteng Tay Kak Sie di Kota Semarang. Sudah berkunjung sebelumnya?? Buat anda yang sudah berkunjung pasti memiliki kesan tersendiri untuk tempat ini. Untuk anda yang belum pernah mengunjungi tempat ini. Anda juga bisa langsung menghubungi kami Akcaya Tour & Travel. Karena kami menyediakan berbagai paket wisata. Kami juga menyediakan sarana transportasi / Travel berbagai jurusan serta Travel Malang Semarang dan Travel Semarang Malang. Kami akan menemani wisata anda berkeliling Kota Lumpia ini!!

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Selama berabad-abad sejak tiba di Semarang, masyarakat tionghoa mulanya bermukim di daerah Mangkang, nama yang aslinya berasal dari kata Wakang Tjoen atau perahu layar besar. Kejadian pemberontakan orang-orang tionghoa di Batavia terhadap pemerintah kolonial Belanda yang ditakutkan merembet ke Semarang membuat pemerintah Hindia Belanda melokalisir orang-orang tionghoa ke tempat yang mudah mereka pantau disekitar Kali Semarang, tempat yang sekarang dikenal sebagai Pecinan Semarang.

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Sejak dilokalisir di sekitar Kali Semarang, masyarakat tionghoa yang akan mengadakan upacara sembahyang harus bersusah payah pergi ke klenteng Gedung Batu, Simongan baik untuk sembahyang sehari-hari maupun untuk memperingati kedatangan Laksamana Cheng Ho yang sangat dihormati itu. Pada masa itu, jarak yang harus ditempuh untuk mencapai bukit Simongan dari wilayah pemukian masyarakat Tionghoa disepanjang Kali Semarang termasuk sangat jauh, mengingat kondisi kota Semarang waktu itu yang masih berpusat di wilayah kota lama sekarang, juga karena kondisi keamanan yang selalu menjadi penghambat bagi masyarakat yang ingin bersembahyang di klenteng tertua di Semarang tersebut, kemudian mendorong mereka untuk mendirikan tempat ibadah di dekat tempat tinggalnya.
akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Diprakarsai oleh seorang saudagar bernama Khouw Ping (Xu Peng), pada tahun 1724 didirikanlah sebuah rumah pemujaan yang kemudian diberi nama Kwan Im Ting. Lokasinya terletak disamping sebuah kolam kecil, ditengah rerimbunan pohon-pohon asam dan agak terpencil dari pemukiman. Klenteng kecil itu lambat laun berubah menjadi pusat keramaian, daerah sekitarnya juga berkembang menjadi semakin ramai dan padat. Setiap tanggal 1 (Je It) dan 15 (Cap Go) penanggalan Imlek, tempat tersebut selalu ramai dikunjungi masyarakat pecinan. Jika dipetakan dalam kondisi sekarang, Kwan Im Ting kira-kira terletak ditengah antara jalan Wotgandul Timur (Cap Kao Keng) dan jalan Gang Cilik, atau berada ditengah- tengah jalan Gang Belakang.

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Kolam kecil yang oleh masyarakat sekitar disebut Bale Kambang itu bertahan selama lebih dari 200 tahun. Sayangnya karena kolam itu banyak dipakai untuk menimbun sampah dan kotoran lainnya, pada tahun 1966 akhirnya ditutup untuk umum dan sekarang diatasnya telah berdiri bangunan gudang. Pada tahun 1753 terjadi peristiwa bentrokan antar kelompok penjudi yang sedang mabuk di halaman Kwan Im Ting. Peristiwa ini menimbulkan reaksi yang sangat besar dari tokoh-tokoh masyarakat waktu itu. Dari peristiwa tersebut kemudian muncul pemikiran untuk memindahkan Kwan Im Ting ketempat lain yang lebih luas dan aman. 

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Berbagai pembicaraan terus dilakukan, hingga akhirnya pada tahun 1771, atas petunjuk dari ahli fengshui, dipimpin oleh Khouw Ping, beberapa saudagar tionghoa memilih sebuah areal tanah luas ditepi Kali Semarang yang kala itu masih berupa kebun lombok. Masyarakat tionghoa bergotong-royong menyumbang berbagai keperluan pendirian tempat ibadah baru mereka, bukan saja sumbangan uang, tapi juga berbagai bahan bangunan. Tukang-tukang batu, tukang kayu, ahli ukir dan banyak lagi didatangkan dari berbagai tempat. Patung-patung para dewa dan dewi didatangkan langsung dari negeri China.Tahun 1772, setahun semenjak mulai dibangun, klenteng itu telah berdiri dengan megah dan kokoh, Tay Kak Sie namanya, artinya Kuil Kesadaran.
akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Prosesi memindahkan patung dan abu dupa Kwan Im Poo Sat (Dewi Welas Asih Avalokiteswara) dari Kwan Im Ting ke Tay Kak Sie dilakukan dalam upacara sembahyang besar-besaran. Pertunjukan wayang potehi dari Batavia (sekarang Jakarta) diadakan selama dua bulan penuh, itulah untuk pertama kalinya masyarakat Semarang mengenal wayang potehi.

Bagaimana sobat??? Tertarik berkunjung di Klenteng Tay Kak Sie? Anda bisa melihat indahnya arsiktektur bangunan klenteng ini sobat, tempat ini juga cocok untuk dikunjungi bersama keluarga maupun teman anda. Ayo sobat jika anda berminat anda bisa langsung menghubungi kami Akcaya Tour & Travel. Karena kami menyediakan berbagai paket wisata sesuai yang anda inginkan. Kami juga menyediakan sarana transportasi / Travel berbagai jurusan serta Travel Malang Semarang dan Travel Semarang Malang. Kami akan menemani wisata anda, dijamin akan menyenangkan sobat!!

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang


Gang Lombok

Keberadaan Klenteng Tay Kak Sie diatas kebun lombok, akhirnya membuat klenteng tersebut juga dikenal sebagai klenteng Gang Lombok. Keberadaannya benar-benar membuat suasana disekitarnya menjadi hidup dan ramai. Kali Semarang yang kala itu masih lebar dan dalam dapat dilalui oleh perahu dan tongkang, hilir mudik dari laut hingga kedalam kota, membuat perdagangan disitu menjadi semakin ramai dan maju.

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Areal tempat kapal-kapal itu membongkar muatannya terletak tidak jauh dari klenteng Tay Kak Sie. Sebagian besar gudang disitu adalah milik Khouw Ping, sehingga lambat laun tempat itu dikenal penduduk sekitar sebagai sungainya Khouw Ping atau dalam logat Semarangan menjadi kalinya Khauw Ping. Lidah orang sekitar menyederhanakannya menjadi Kali Koping. Masuk ke dalam gang ini, Anda akan menemukan sebuah perahu besar yang akan menarik perhatian. Bangunan perahu ini merupakan replika perahu Laksamana Zheng He tepat di seberangnya terdapat Klenteng Tay Kak Sie.

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Pada hari-hari tertentu, klenteng ini mengadakan berbagai upacara keagamaan yang banyak menarik pengunjung untuk datang ke sini. Pengunjung yang datang ternyata tidak selalu beretnis Tionghoa. Masyarakat sekitar pun turut meramaikan dan ikut menyaksikan berbagai pementasan kesenian yang diadakan. Bahkan, hal tersebut juga menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan asing untuk berkunjung ke Semarang.


akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Saat sampai di Pecinan ini anda akan melihat beraneka ragam lampion khas dari negeri Tiongkok. Suasananya menyerupai kota Shanghai. Ada beraneka macam makanan yang disuguhkan disini yang pastinya wenak tenan. Ada ratusan kedai makanan yang berjejer di jalan Gang Warung ini. Bagi yang muslim tidak usah khawatir, karena tidak semua makanan yang ada disini mengandung makanan yang haram. Tetap ada makanan atau minuman yang berlogo halal.

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Disini juga tidak hanya tersedia makanan atau minuman khas dari negeri Tiongkok saja, loh. Jika anda beruntung, kalian bisa melihat tarian khas negeri Tiongkok, terutama pada hari-hari menjelang perayaan Imlek, ditambah lagi para pengunjung dan suasananya yang akan semakin ramai. Tidak hanya tarian, bagi anda yang hobi menyanyi juga bisa, loh, berkaraoke disini. Dengan banyak pilihan lagu-lagu mandarin, semua semakin terasa seperti di kota Shanghai. Berbeda dengan tempat karaoke yang ada di kota-kota, disini anda akan berkaraoke di ruang terbuka. Asyik sekali, bukan?

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Sedikit tips bagi anda yang ingin berkunjung ke tempat ini. Usahakan berkunjung beramai-ramai karena selain menambah keseruan juga untuk bisa ‘menempati’ tempat duduk disaat anda sedang berkeliling mencari makanan maupun cemilan karena tempat duduk yang tersedia disini terbatas. Usahakan membawa minuman sendiri sebelum berkunjung karena disini jarang ada yang menjual air mineral. Kampung Pecinan ini tidak buka tiap hari. Tempat wisata ini hanya buka setiap hari Jumat sampai Minggu, dari jam 6 sore sampai tengah malam. Jadi, tunggu apalagi? Ajak teman-teman dan kerabat untuk menghabiskan waktu akhir pekan / liburan anda di kampung Pecinan ini.

akcayatour, Klenteng Tay Kak Sie, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang

Bagaimana sobat?? Kalian juga bisa merasakan sensasi makan seperti benar-benar di Tiongkok, seru bukan??? Anda tak perlu jauh-jauh pergi ke Tiongkok sobat, cukup datang ke tempat ini. Buat anda yang berada di luar kota dan tertarik untuk berkunjung anda bisa langsung menghubugi kami Akcaya Tour & Travel. Kami juga menyediakan sarana transportasi / Travel berbagai jurusan serta Travel Malang Semarang dan Travel Semarang Malang. Kami akan menemani wisata anda, dijamin akan menyenangkan sobat!!


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Klenteng Tay Kak Sie, +62 822-333-633-99, Travel Malang Semarang, Travel Semarang Malang, Wisata Semarang"

Posting Komentar